Banyak
mahasiswa yang memanfaatkan waktu libur untuk sekedar rekreasi me-refresh otak setelah 1 semester penuh
dihadapkan dengan masa kuliah, penelitian dan lain-lainnya. Ada juga tuh yang
memanfaatkan liburannya untuk bersemedi di kampung halaman. Nah itu
sih pilihan yah!!. Ini penulis akan menawarkan memanfaatkan waktu liburan
di Kampoeng Inggris Pare Kediri Jawa Timur. Seruuu looh !!!…
Bagi
kamu yang pernah menghabiskan banyak waktu disana silahkan berpandangan lain. Buat
para pelajar terutama mahasiswa yang ingin memperdalam bahasa inggris, tempat
ini recommended buanget buat kamu. Di
Pare ini banyak bangeet nget yang menawarkan tempat kursusan sampai puluhan
atau bahkan ratusan kali yaa (perlu hati-hati dalam memilih). Penulis pribadi
hanya pernah kesana waktu liburan semester 3 dan semester 5 masing-masing hanya
sebulan (Itu sekitar 2010 dan 2011). Jadi mungkin informasi yang saya tulis ini
masih banyak kurang. Tapi semoga bermanfaatlah ya.
Perlu
teman-teman ketahui, di Pare meskipun dikenal sebagai English Village ternyata disini juga banyak tersedia kursus bahasa
asing lainnya loh, seperti bahasa arab, jepang, mandarin juga. Tapi disini saya
menceritakan tentang kursus bahasa inggris saja. Nah sebelum teman-teman
memutuskan untuk menghabiskan waktu setidaknya minimal 2 minggu atau lebih di
kampoeng ini, teman-teman baiknya hunting
informasi sebanyak-banyaknya terlebih dahulu. Sayang banget deh kalo teman-teman
disana hanya terpaksa menghabiskan waktu di kursusan yang kurang berkualitas
(penulis pernah mengalaminya). Ah iya, sekarang katanya sudah marak penipuan di
kampoeng ini. Maklumlah, peminatnya tak hanya dari Jawa Timur, tapi bahkan
seantero nusantara ini. Hehe…
Jangan
berpikir kampoeng ini adalah tempat terpencil yang tidak terjamah teknologi ya.
Memang tempat kursusnya sederhana sih, ada yang lesehan, gazebo, bangku kayu,
tapi gak bakal gelesot juga. Huee. Lingkungan sekitar ngedukung buat belajar
deh. Disini sudah banyak warnet, atm jarang juga sih tapi gak jauh juga ke kota
kok, tempatnya enak lah, masyarakatnya ramah, biaya hidup murah juga. Bayangin
dong pas jaman saya kesana beli nasi plus sayur, tempe, tahu, telor dikit
harganya cuma 2000-2500 doang, weh murah kan. Sekarang naik kali ya. hehe.
Saran
penulis jika teman-teman merencanakan ke kampoeng ini setidaknya sudah ada
bayanganlah nanti disana gimana. Detailnya begini :
-
Sebelum memilih
tempat kursus baiknya cari info sebanyak-banyaknya dari teman-teman yang sudah
kesana. Eh ya, ini web yang bisa dibuka untuk info lebih lanjut http://www.kampung-inggris.com/. Di situs tersebut belum meng-akomodir semua lembaga
kursusan hanya beberapa saja.
-
Persiapkan waktu setidaknya
sebulan untuk hunting dan tag tempat kursus yang bagus, karna nanti bakal
rebutan sama yang lain. Bisa jadi temen-temen gak kebagian tempat kursus yang
bagus karna mendaftar mepet banget.
-
Biasanya waktu dimulainya
kursus per tanggal 10 dan 25 tiap bulannya.
-
Cari teman yang
kebetulan pengen kesana juga, apalagi kalo pertama kali mau kesana, tidak
disarankan sendirian (kecuali kamu berjiwa petualang sejati yang berani ambil
resiko hohoh).
- Kalo bisa pilih
tempat kursus sekaligus dengan asramanya, biar kamu lebih cas cis cus bahasa
inggrisnya. Karna di asrama (English area) kita bisa intense bahasa inggris
tanpa malu-malu dan diwajibkan juga loh, ada tutornya juga yang ngebimbing.
- Materi apa yang
teman-teman butuhkan?? Jangan dipikir disana hanya belajar bahasa inggris
secara keseluruhan tok ya. Ada banyak macam-macam materi dan harganya (per
program) juga beda-beda. Oh ya saran bagi anda yang pemula yang bener-bener pengen
belajar banget bahasa inggris dari nol besar ambil saja paket plus asrama, temen-temen
bisa dapetin materi grammar, speaking,
pronounciation, dan vocabularies
dengan harga yang lebih terjangkau. Nah bagi kamu yang sudah merasa lumayan
ilmunya, ambil saja materi yang sesuai dengan kebutuhanmu ya. Bisa ngambil di
beda kursusan kok. Karna memang kualitas kursusan disana berbeda-beda, misalnya
(sepengetahuan penulis) kalo mau ngambil TOEFL bagusnya di “Elfast” atau
sekarang terbaru ada “TEST”, Grammmar bagusnya di “Smart”, Prenounciation
bagusnya di “Emminence” dkk.
- Jarak antar kursusan
ada yang berdekatan sampai berjauhan. Nah buat memudahkan transportasi, disana
ada beberapa tempat penyewaan sepeda onthel bisa disewa per minggu/bulan, dulu
sih saya menyewa Rp 50Rb/bulannya, murah kan. Itu untuk sepeda yang biasa aja
yang penting layak pakai. Sekarang mungkin sudah 2x lipat harganya hehe.
- Bagi kamu yang belum
tau, disana materi yang bisa kamu ambil banyak banget (plis jangan bingung)
ambil sesuai kemampuan dan prioritas. Disana banyak kursusan yang mengedepankan
speaking, (saran saya ambil juga materi speaking, gak bakal nyesel deh) ,Sedikit
yang saya ingat ya, buat speaking aja ada pre-intermediate, intermediate, public
speaking, speaking level 1, 2, 3, interview dll (bergantung tempat kursusan
juga).
- Buat yang pengen
belajar dalam waktu lama setidaknya 6 bulan-an pengen mendalami bahasa inggris
dari dasar sampai puncak, temen-temen bisa ambil kursus di BEC (Basic English Course), dijamin cas cis
cuss cuss lah (katanya) hehe. Untuk BEC yang merupakan lembaga kursus tertua di
kampung inggris ini, pendaftaran hanya dibuka 4 kali dalam 1 tahun. Yaitu pada
tanggal 1 Februari, 1 Mei, 1 Agustus, dan 1 November.
- Biasanya banyak
kursusan yang menawarkan study tour ke Borobudur atau Bali, seru kan bisa
ngobrol sama turis.
- Di waktu weekend, temen-temen bisa main ke
tempat-tempat wisata seperti candi-candi di sekitar Pare, alun-alun Pare, ada
juga lorong di dalam sungai (lupa daerah mana), itu seru banget loh, bisa
menyusuri terowongan bawah tanah yang sempit, gelap, berair pula. Hoho.
Haaaa,
barangkali itu saja yang bisa saya share, semoga bermanfaat teman-teman. Semoga
lancar belajarnya… J
Source : Tulisan pribadi di kompasiana ~> http://edukasi.kompasiana.com/2014/01/31/belajar-di-kampoeng-inggris-pare-kediri-628655.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar