Jumat, 20 September 2013

Aku mulai semangat menulis (lagi)

Menuju semester ahir... tepatnya mau masuk semester 8.
yang aku pikirkan adalah 
1. bagaimana aku mencari uang untuk semester 9 (lepas kontrak beasiswa), ya selain penelitianku rumit juga karna memang aku belum ingin lulus cepat. masih banyak cita2 yang ingin kubeli, kucapai, kuraih sebelum kelulusanku
2. bagaimana aku menjalankan penelitian yang tak butuh banyak dana. dari pihak beasiswa sudah dapat 3 juta untuk dialokasikan pada penelitian. tapi aku terlalu serakah  mempergunakannya untuk keperluan lain (tentu yang lebih bermanfaat)
3. bagaimana tidak meminta uang pada orang tua !!. itu yang paling penting, karna ummiy terlalu susah payah untuk membiayai ketiga adik2ku yang masih sekolah

Ahirnya... kesukaan yang telah lama ku tinggalkan itu, harus kumunculkan lagi...
MENULIS!!!
dari dan saat itu aku memulai menulis lagi untuk lomba2 yang tak perlu energi banyak seperti essay, cerpen, opini di koran (meski selalu dikembalikan karna alasan kurang relevan, kurang mendukung, ataupun tidak ada tempat untuk tulisanku).  
Tak berhenti sampai disitu, aku mulai mengirimkan tulisanku ke event2 yang lain. Tekadku adalah, sebelum penelitian aku harus sudah punya kamera digital, printer, hardisk, handphone baru yang memadai (karna pada saat itu hp-ku adalah hp cross kecil yang sering nge-drop saat mengangkat telpon). Aku tak ingin memberatkan ummiy untuk masalah keuangan ini. 

Hey, bukankah membeli barang2 yang bermanfaat ini merupakan cita2 juga kan. Kamera untuk dokumentasi penelitian dan event2 berharga, agar aku tak selalu pinjam pada orang lain yang tentu beresiko rusak. Hardisk untuk menyimpan data2 penting, back up file laptop dll. Printer untuk keperluan penelitian, kompetisi dll. Aku harus punya semua itu. 

Ahirnya, BENAR... Cita2 itu sebelum penelitian sudah mampu terbeli, tanpa satupun yang meleset. Kamera digital Nikon 16 MP, Hardisk Toshiba, Printer Canon, HP Samsung duos.
Alhamdulillah Ya Raabb... Nikmat yang bertubi2 ini amat besar... Keinginan enggan minta uang untuk ini benar kuhasilkan. Bahkan 3/4 uang penelitianku kukirimkan untuk ummiy. Alhamdulillah semester 9 yang seharusnya membayar 9 juta InsyaAllah teratasi dengan perpanjangan beasiswa (sekarang sedang diurus). 
Alhamdulillah 'ala kulli ni'amillah ^^
Ketahuilah, 
Tak peduli engkau kaya atau miskin, tapi “Ketika kau berusaha keras, sesungguhnya harapan itu selalu ada”.
Semoga kedepan bisa membiayai diri sendiri, membantu ummiy dan keluarga... Amiin...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar